img

Vitamin untuk Menambah Energi dan Mengatasi Kelelahan

Hi BNI Hi-Movers, Mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, berolahraga secara teratur, dan cukup tidur adalah cara terbaik untuk mempertahankan tingkat energi. Selain itu, mengonsumsi suplemen vitamin tertentu juga dapat membantu menjaga energi. Namun, sebaiknya, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen dan memilih produk terbaiknya.

Vitamin untuk menambah energi

Dilansir dari Nutri Advanced, berikut adalah 5 vitamin untuk menambah energi dan mengatasi kelelahan.

1. Vitamin B1 (Tiamin)

Sebagian besar sel tubuh lebih suka menggunakan karbohidrat sebagai bahan bakar energi utama. Namun, tubuh membutuhkan pasokan vitamin B1 yang stabil untuk benar-benar mengubah karbohidrat menjadi energi.

Seorang atlet yang makan makanan tinggi karbohidrat akan membutuhkan jumlah vitamin B1 yang lebih tinggi dalam makanan mereka untuk mendapatkan pasokan energi tambahan.

Sumber makanan terbaik untuk mendapatkan vitamin B1 adalah biji bunga matahari, kacang navy, kacang hitam, barley, kacang pinto, lentil, dan gandum.

2. Vitamin B2 (Riboflavin)

Tidak hanya dari karbohidrat, sel tubuh juga mengakses energi dari lemak dan protein. Vitamin B2 membantu tubuh untuk mengubah tidak hanya karbohidrat tetapi juga lemak dan protein menjadi energi. Vitamin ini sangat penting untuk produksi energi di jantung dan otot.

Sumber makanan terbaik untuk vitamin B2 adalah kedelai, bayam, bit hijau, tempe, yoghurt alami, telur, asparagus, almond, dan hati sapi.

3. Vitamin B3 (Niacin)

Vitamin B3 diperlukan sebagai co-faktor dalam lebih dari 200 reaksi enzim dalam tubuh dan merupakan vitamin lain yang penting untuk mengubah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi. Vitamin B3 juga digunakan untuk membangun struktur lemak dalam tubuh, seperti membran sel dan hormon.

Pola makan yang rendah vitamin B3 dapat membuat tubuh merasa lelah karena tubuh tidak dapat mengubah makanan menjadi energi dengan baik dan karena produksi hormon yang rendah seperti hormon tiroid.

Sumber makanan terbaik untuk vitamin B3 adalah ikan tuna, ayam, kalkun, salmon, domba, sapi, sarden, kacang tanah, udang, beras merah.

4. Vitamin B5 (asam pantotenat)

Seperti vitamin B3, vitamin B5 juga terlibat dalam produksi struktur lemak seperti hormon. Vitamin B5 sangat penting jika tingkat energi turun karena stres yang hebat. Pasalnya, vitamin B5 terlibat dalam produksi energi dan hormon penghilang stres.

Sumber makanan terbaik untuk vitamin B5 adalah jamur shiitake, alpukat, ubi jalar, lentil, kacang polong kering, ayam, yoghurt alami, dan brokoli.

5. Vitamin B6 (Piridoksin)

Vitamin B6 diperlukan untuk pengembangan blok bangunan protein dan DNA. Vitamin B6 adalah vitamin penting yang dibutuhkan untuk metabolisme yang menghasilkan energi normal karena terlibat dalam pemecahan simpanan glikogen (ditemukan di otot dan hati) menjadi energi.

Atlet atau siapa pun yang berolahraga secara teratur perlu memastikan bahwa mereka mendapatkan banyak vitamin B6 dari makanan agar dapat mengakses energi yang tersimpan saat tubuh membutuhkannya.

Sumber makanan terbaik untuk vitamin B6 adalah bayam, pisang, biji bunga matahari, kentang, ubi jalar, salmon, ayam, daging sapi, dan tuna.

SHARE: