img

BNI Raih Penghargaan Cloudera APAC Data Impact 2023 Kategori Industry Transformation

BNI Hi-Movers, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI berhasil meraih juara sebagai pemenang Cloudera APAC Data Impact Award 2023 untuk kategori Industry Transformation.

Penghargaan tersebut diberikan karena BNI berhasil melakukan efisiensi layanan di bidang pengolahan data sehingga mampu memangkas biaya infrastruktur dan implementasi analytics untuk peningkatan revenue perusahaan.

Cloudera APAC Data Impact Award merupakan acara penghargaan tahunan yang memberikan apresiasi kepada organisasi-organisasi yang menggunakan solusi Cloudera (penyedia layanan di bidang pengolahan data) untuk menghasilkan inovasi- inovasi terbaik.

Cloudera APAC Data Impact Award berfokus pada dampak proyek-proyek berbasis data yang didukung oleh platform Cloudera, baik di level organisasi, industri yang lebih luas, bahkan dunia.

Di tahun 2023, acara penghargaan ini diselenggarakan di Singapura dalam rangkaian event Evolve 23 yang berbentuk konferensi dan diskusi bagi kalangan penggiat data dan analytics maupun implementasinya di dunia bisnis.

Direktur Finance BNI Novita Widya Anggraini mengungkapkan, di era digitalisasi ini, BNI memahami sepenuhnya bahwa cara baru dalam berbisnis diperlukan untuk memenangkan persaingan perbankan, dan semua ini perlu didorong oleh data dan analitik, serta pemanfaatan big data platform sebagai strategi fundamental game- changer bagi bank.

“Strategi ini terbukti menjadi salah satu pendorong utama pencapaian laba bersih BNI yang tinggi sepanjang masa di tahun 2022,” ujarnya, Selasa (18/7/2023).

Division Head Data Management & Analytics Billie Setiawan menjelaskan bahwa BNI mampu mencapai pengelolaan data secara end-to-end dengan lebih efisien melalui platform Cloudera. Hasilnya, BNI dapat mengurangi aktivitas di bidang pengelolaan data yang tumpang tindih sebesar 35% dan berhasil melakukan pengurangan biaya terkait infrastruktur dan lisensi sebesar 56%.

Billie menyebutkan, BNI juga memanfaatkan kapabilitas Cloudera Data Science Workbench (CDSW) untuk implementasi analytics di bidang perilaku nasabah dalam menabung maupun untuk keperluan memaksimalkan closed-loop transactions.

Menurutnya, implementasi tersebut tidak hanya mempersingkat waktu pembuatan laporan evaluasi dari tiga hari menjadi sekitar tiga jam, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan penyaluran pinjaman di sektor business banking dari Rp489,3 triliun menjadi Rp515,8 triliun dari Maret 2022 hingga Maret 2023.

Lebih jauh Billie mengatakan, Cloudera Big Data Platform dan Cloudera Data Science Workbench membantu memetakan dan memodelkan pelanggan potensial. Hasilnya, akuisisi pengguna baru BNI Mobile Banking 35% lebih tinggi dibandingkan upaya akuisisi tanpa model analitis.

Di kesempatan yang berbeda, Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan bahwa pasar dan industri menganggap BNI Mobile Banking dan layanan digital BNI lainnya sebagai produk unggulan. “Hal tersebut terlihat dari banyaknya penghargaan yang diterima oleh perseroan, seperti 1st Overall E-Banking dari Marketing Research Indonesia (MRI) pada Juni 2022 dan Marketeers OMNI Brands of Tahun 2023 dalam kategori “Layanan Digital Terpadu” pada bulan April 2023,” ungkapnya.

SHARE: