BNI Bantu UMKM Blitar Sukses Bersaing di Era Digital lewat QRIS

Christy - Kantor Wilayah 18

Adapun wadah pertemuan ini dinamai Soekarno Coffee Festival Kota Blitar Tahun 2022 sekaligus bersamaan dengan agenda Bung Karno di Bulan Juni. Tema yang diangkat yaitu “MENYONGSONG ERA KEBANGKITAN EKONOMI KOTA BLITAR”.

Pada kesempatan ini, BNI berkomitmen mengembangkan UMKM nasional serta digitalisasi UMKM. Caranya dengan mendorong pembayaran secara digital dengan QRIS BNI pada seluruh booth pameran. Diharapkan melalui QRIS, pedagang terbantu melakukan transaksi pembayaran secara non-tunai atau cashless.

“BNI sebagai agent of change dalam digitalisasi transaksi keuangan nasional, juga secara aktif mendorong digitalisasi bisnis proses dan produk bagi segenap nasabah dan mitra kami,” urai Wakil Pemimpin Wilayah 18 BNI Laksono Pribadi, seperti dikutip Jumat (10/6).

Digitalisasi akan memberikan akses tidak terbatas bagi seluruh pelaku usaha diantaranya dalam hal promosi, kemitraan, penetrasi pasar baru baik lokal maupun global, membangun citra positif, meningkatkan daya saing produk dan jasa Indonesia hingga transaksi keuangan yang cepat.

Hal ini sejalan dengan tujuan penyelenggaraan acara yaitu mengembangkan kelas industri kopi yang ada di Kota Blitar sehingga bisa bersaing di tingkat regional maupun nasional. Hingga pada akhirnya mampu meningkatkan nilai investasi menuju kebangkitan ekonomi Kota Blitar, dengan mendorong percepatan transformasi perdagangan digital.

“BNI juga memiliki layanan kredit usaha rakyat (KUR) yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM lokal Blitar yang ingin meningkatkan, serta memperluas sektor usahanya sehingga dapat bersaing secara nasional bahkan internasional khususnya di industri kopi ini,” tambahnya.

Adapun selain festival kopi, diadakan pula event Soekarno Night Run pada malam Sabtu, 11 Juni 2022 yang bertujuan mendorong ekonomi lokal lewat sport tourism. Tujuan lainnya sebagai sebagai ajang promosi daerah, dimana peserta lari berasal dari berbagai daerah di indonesia. Hal ini sekaligus mengangkat nilai-nilai semangat patriotisme dimana presiden pertama indonesia sekaligus pahlawan proklamator dimakamkan di Blitar.