Edukasi Mahasiswa Trisakti, BNI Ingatkan Pentingnya Perlindungan Data Pribadi

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI proaktif melakukan edukasi kepada masyarakat termasuk mahasiwa terkait pentingnya perlindungan data pribadi. Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi aktivitas keuangan ilegal.

Bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan beberapa lembaga keuangan, BNI hadir lebih dekat mengedukasi mahasiswa Fakultas Ekonomi Trisakti dalam sebuah seminar literasi keuangan.

Direktur Network and Services BNI Ronny Venir mengungkapkan, saat ini BNI bersama dengan otoritas tengah fokus terhadap Undang-undang Perlindungan Data Pribadi (UU No.27/2022) yang mulai diimplementasikan pada 17 Oktober 2024.

Melalui penerapan aturan tersebut, para oknum tidak bisa lagi mengakses data nasabah sembarangan untuk menawarkan produk keuangan tanpa persetujuan pihak yang bersangkutan.

“Setelah undang-undang ini di berlakukan, mudah-mudahan kebocoran data bisa di-minimize karena nanti ada sanksinya,” ujar Ronny saat mengisi seminar Literasi Keuangan di Kampus Universitas Trisakti, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

Ronny menjelaskan, sebagai bank milik negara dan diawasi oleh OJK, BNI memiliki kewajiban untuk memberikan edukasi secara masif agar masyarakat melek keuangan dan terhindar dari kejahatan cyber yang kini merajalela seiring dengan perkembangan teknologi digital.

Mahasiswa juga diajak untuk berkontribusi dalam memerangi kejahatan finansial agar tidak mudah diiming-imingi keuntungan fantastis yang tidak masuk akal dalam melakukan investasi, apalagi jika produk tersebut tidak terdaftar di OJK. Tak kalah penting, mahasiswa juga harus proaktif untuk menjaga data pribadi agar tidak mudah disalahgunakan.

“Modus kejahatan banyak sekali, tidak melihat status mulai dari pejabat negara hingga ibu rumah tangga, banyak yang terkena dan kebobolan, data pribadi jangan gampang diumbar, jangan lupa mengganti PIN secara berkala,” ucap Ronny.

Salah satu wadah edukasi dan ruang diskusi bagi mahasiswa dalam meningkatkan literasi keuangan yakni melalui layanan
Digital Banking Cafe BNI. Saat ini layanan digital perbankan dalam konsep cafe telah berada di sejumlah kampus, antara lain di
Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Lampung, Universitas Negeri Semarang, Universitas Jember, dan juga Universitas Trisakti Kampus A.

Banking Cafe Tematik di Unversitas Trisakti menyediakan meeting room, free wifi, dan menjadi salah satu yang cukup aktif digunakan dari total 16 banking cafe di sejumlah wilayah di Indonesia.
"Saat ini, keberadaan banking hall sebagai layanan sudah digantikan dengan mesin, bank sudah mengurangi outlet, namun tidak mengurangi pegawai karena kita shifting ke konsep yang baru,” papar Ronny.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Friderica Widyasari Dewi yang akrab disapa Kiki pun berkunjung langsung ke BNI Banking Cafe yang ada di Kampus Trisakti.